Gloeater.com – SAGES IFF yang diadakan tiap tahun di Surabaya menghadirkan inovasi bagi para pecinta makanan sehat. Dengan ikut memperkenalkan Ladang Lima, sebuah perusahaan yang menawarkan kelezatan produk gluten-free. Stan yang menonjol di antara para penjual makanan di pameran ini menjadi salah satu daya tarik utama bagi pengunjung yang peduli akan kesehatan dan diet mereka.
Ladang Lima mempersembahkan beragam produk kreatif yang tidak hanya lezat namun juga menyehatkan. Dari cassava flour hingga kue panggang dan mie yang menggugah selera, stan mereka telah menawarkan solusi menarik bagi mereka yang mencari alternatif bebas gluten dalam makanan.
Manaf, pihak marketing ladang lima menjelaskan bahwa Ladang Lima bekerja sama dengan Akademi Sages, Sekolah memasak pemilik acara SAGES IFF, dan ingin memperkenalkan kepada masyarakat luas bahwa Ladang Lima adalah pilihan tepat sebagai pengganti tepung terigu, yang biasanya berasal dari gandum.
Pentingnya alternatif bebas gluten menjadi fokus pembicaraan Manaf. Dia menjelaskan bagaimana gluten, protein yang sulit dicerna oleh tubuh, dapat menjadi penyebab berbagai masalah pencernaan dan berat badan yang tidak diinginkan. Dengan tegas, Ladang Lima hadir sebagai solusi bagi mereka yang membutuhkan diet bebas gluten.
“Kita lebih aware terhadap kesehatan. Apalagi sekarang banyak case alergi gluten. Gluten sangat sulit dicerna oleh tubuh, dan banyak orang menjadi buncit karena terlalu banyak mengkonsumsi gluten” Tambah Manaf saat diwawancarai pihak gloetaer pada Sabtu (18/05).
Namun, keberhasilan Ladang Lima tidak hanya terletak pada produknya yang memuaskan. Tanggapan positif dari pengunjung, seperti Aldi, menjadi saksi atas kualitas yang mereka tawarkan. Bahkan tanpa tepung gandum, produk Ladang Lima mampu menggugah selera dan bersaing dengan produk konvensional.
“Serius, enak banget! Meskipun tanpa tepung gandum, makanannya bener-bener oke dan bisa banget bersaing sama yang masih pakai gluten.” Ucap Aldi.
Lebih dari sekadar memuaskan lidah konsumen, Ladang Lima juga membawa misi yang lebih besar: memperkuat ketahanan pangan Indonesia. Dengan mengadopsi singkong sebagai pengganti tepung gandum, mereka turut serta dalam upaya memperkuat sumber daya lokal.
Kehadiran Ladang Lima di SAGES IFF Surabaya bukan hanya tentang makanan sehat, tetapi juga tentang perubahan paradigma dalam memilih dan mengonsumsi makanan. Mereka membawa pesan bahwa kesehatan dan kelezatan tidak harus saling bertentangan, melainkan dapat diwujudkan dalam setiap gigitan.
-Khansa