Micin atau msg adalah bumbu pelengkap pada masakan yang memberikan rasa gurih dan nikmat pada makanan yang ingin dihidangkan. Mycin atau monosodium glutamat (MSG) mengandung natrium, asam amino, dan asam glutamat. Mycin memiliki bentuk kristal putih dan tidak berbau. MSG juga mudah larut dalam air. MSG diproduksi melalui fermentasi sumber karbohidrat seperti bit, gula, tebu, dan molase. Perlu diketahui bahwa tubuh manusia memerlukan penyerapan MSG. Penting untuk berhati-hati agar jumlahnya tidak terlalu tinggi.
MSG ditemukan dalam berbagai jenis makanan. Kami menawarkan berbagai macam produk, mulai dari makanan ringan seperti kerupuk renyah hingga makanan dan minuman instan. Banyak orang yang suka mengonsumsi makanan yang mengandung mycin, dan ada pula yang mengatakan bahwa makan terlalu banyak dapat memperburuk fungsi otak. Faktanya, belum ada penelitian yang membuktikan secara pasti bahwa MSG mempengaruhi otak. fungsi..
Di Jepang, MSG secara resmi disetujui sebagai bahan tambahan makanan pada 1948. Sepuluh tahun kemudian, Badan Pengawas Obat dan Makanan Amerika Serikat (US FDA) menyatakan bahwa MSG aman. Dan micin adalah kebutuhan pelengkap masakan mereka sehari hari.
Dikutip dari twitter seorang ahli gizi Hafizha Anisa “Confirmed. Kadar natrium micin lebih rendah dari garam. Beda juga tujuan penggunaannya. Garam = rasa asin. Biar balance butuh gula. Micin = rasa umami. Waktu di kelas ada studi kasus buat makanan diet, dan temanku ngurangin garam, professor yang jd pengajar rekomendasi ganti pakai micin, tak lupa ngasih jurnal Q1 penelitinya. Mantap bukan.”
Namun perlu diingat bahwa mengkonsumsi micin tidak boleh berlebihan karena berdampak juga pada kesehatan. dilansir dalam compass.com seperti yang diucap ahli gizi dari institute Pertaanian Bogor (ITB) Ali Khomsan Ali mengungkapkan, penelitian yang menyebut konsumsi MSG berlebihan dapat menimbulkan Chinese Restaurant Syndrome atau Sindrom Restoran China. Sindrom ini menimbulkan perasaan tidak nyaman, kaku, dan pusing. Selain itu, penelitian lain pada anak ayam menemukan konsumsi MSG menimbulkan efek linglung. “Tapi sekali lagi, dosis yang diberikan cukup banyak sehingga menyebabkan anak ayam itu menjadi linglung,” katanya. “Karena MSG itu meskipun dikonsumsi, tapi tetap diperhatikan konsumsi berlebihan itu tidak dianjurkan. Membubuhkan MSG berlebihan justru akan menimbulkan cita rasa tidak enak,” imbuh dia.
Dari kedua bahan dapur ini mempunyai kandungan natrium , yang mestinya sobat glowy tidaak boleh mengkonsumsi secara berlebihan. Kandungan msg pada MSG lebih sedikit daripada garam, dan disrankan mengkonsumsi natrium tidak lebih dari 2000 mg, yang artinya penggunaan micin atau garam tidak boleh lebih dari satu sendok teh,
funfact, baca ini sehabis masak kare dan sempet bingung mau (tambah) masukin msg atau garam wkwkw